Dedy menambahkan bahwa Polstat STIS adalah perguruan tinggi kedinasan yang berada di bawah naungan Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia, yang memiliki tujuan untuk mencetak tenaga statistik profesional yang kompeten.
“PKL ini merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka peroleh selama perkuliahan sekaligus untuk mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja,” ujarnya.
Kepala BPS Kabupaten OKI juga menyampaikan terima kasih kepada Pj. Bupati OKI dan jajaran pemerintah daerah yang telah memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini.
“Dukungan dari pemerintah daerah sangat berarti bagi keberhasilan kegiatan ini. Kami berharap para mahasiswa dapat menjalankan tugas mereka dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tambahnya.
Dedy juga berpesan kepada para mahasiswa peserta PKL untuk selalu menjaga profesionalisme dan etika selama bertugas di lapangan.
“Jaga nama baik lembaga Badan Pusat Statistik serta almamater Politeknik Statistika STIS. Gunakan kesempatan ini sebaik mungkin untuk belajar dan berkontribusi bagi masyarakat,” pesannya.
Program PKL ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Kabupaten OKI. Mahasiswa Polstat STIS diharapkan mampu mengabdikan diri di tengah masyarakat dan memberikan sumbangsih dalam pembangunan daerah.
Pemerintah Kabupaten OKI, bersama dengan BPS, juga optimistis bahwa hasil dari kegiatan ini akan menjadi data yang sangat berguna dalam perencanaan dan evaluasi kebijakan yang lebih akurat dan tepat sasaran.
Dengan demikian, PKL ini bukan hanya menjadi sarana untuk mengembangkan keterampilan mahasiswa, tetapi juga sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat kebijakan berbasis data di daerah.
Ke depan, diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, memberi manfaat besar baik bagi para mahasiswa maupun bagi masyarakat di daerah tempat mereka melaksanakan PKL.
