Obat yang ‘Ramah’ untuk Kucing Peliharaan, Apakah Paracetamol Manjur?

kucing rumah dan liar cara mengobati yang murah

kucing oyen
hewan peliharaan kucing disarankan untuk dilarang. Alasannya?

SRIWIJAYPLUS.COM – Semua tau dengan Paracetamol yang biasa digunakan untuk menurunkan suhu tubuh.

Atau untuk meredakan rasa nyeri dan sakit kepala.

Ini karena obat paracetamol memiliki mekanisme kerja yang aman untuk manusia.

Nah apakah paracetamol juga termasuk obat yang ramah dan manjur untuk diberikan kepada kucing?

SIMAK PENJELASANNYA

Di mana ia diproses oleh tubuh dengan bantuan enzim glucuronyl transferase di hati.

Enzim ini mengkonversi paracetamol menjadi senyawa yang dapat dengan mudah dikeluarkan oleh tubuh.

Namun, masalah muncul ketika paracetamol diberikan kepada kucing.

Kucing memiliki jumlah enzim glucuronyl transferase yang sangat rendah, yang mengakibatkan tubuh mereka tidak mampu memetabolisme paracetamol dengan baik.

Saat obat paracetamol masuk ke tubuh kucing, ia tidak dapat diproses dengan benar dan mulai terakumulasi dalam tubuh.

Sebagai akibatnya, senyawa berbahaya yang disebut N-acetyl-p-benzoquinone imine (NAPQI) terbentuk.

NAPQI ini bersifat sangat toksik dan menyerang hati serta sel darah merah, menyebabkan kerusakan yang serius pada kedua organ vital tersebut.

Proses ini mengarah pada dua masalah utama: kerusakan pada hati dan pembentukan methemoglobin, yaitu bentuk hemoglobin yang tidak dapat mengangkut oksigen dengan efektif.

Akibatkan Hati Rusak dan Sel Darah Merah

Kerusakan hati pada kucing akibat paracetamol dapat menyebabkan gagal hati akut.

Kucing kesayangan dapat mengancam nyawanya.

Hati yang rusak tidak mampu melakukan fungsi detoksifikasi dan sintesis protein yang diperlukan tubuh, sehingga dapat menyebabkan kegagalan organ lainnya.

Selain itu, NAPQI juga mengikat sel darah merah dan menyebabkan oksidasi, yang mengarah pada pembentukan methemoglobin.

Methemoglobin ini tidak dapat mengikat oksigen seperti hemoglobin normal, yang menyebabkan oksigen tidak dapat didistribusikan ke seluruh tubuh.

Baca Juga :  Berikut 5 Game Online Seru Mabar, Nomor 4 Candy Crush Saga Awet

Akibatnya, kucing bisa mengalami gejala kekurangan oksigen yang serius, seperti sesak napas dan gusi yang berubah warna menjadi kebiruan atau kecokelatan.

Gejala tersebut dapat berkembang dengan cepat menjadi kondisi yang mengancam nyawa, sehingga penanganan yang cepat dan tepat sangat diperlukan.

Waspada Keracunan Paracetamol pada Kucing

Gejala keracunan paracetamol pada kucing muncul dengan sangat cepat, biasanya dalam waktu satu hingga empat jam setelah konsumsi.

Simak gejala awal kucing keracunan yaitu nafas cepat.