banner 1280x319

Peringatan Harlah Muslimat dan Fatayat NU, Gubernur Deru Titipkan Pesan Syukur dan Sabar untuk Perempuan Indonesia

Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, menyampaikan pesan penting tentang peran strategis perempuan dalam keluarga dan masyarakat di tengah ribuan jamaah Muslimat dan Fatayat NU.
Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, menyampaikan pesan penting tentang peran strategis perempuan dalam keluarga dan masyarakat di tengah ribuan jamaah Muslimat dan Fatayat NU.

Aktivitas mereka, baik di bidang keagamaan, sosial, pendidikan, hingga kebudayaan, memiliki dampak besar bagi terciptanya masyarakat yang lebih baik dan harmonis.

“Organisasi seperti Muslimat dan Fatayat NU ini luar biasa. Tidak hanya aktif di bidang keagamaan, tapi juga sosial, pendidikan, dan kebudayaan. Saya sangat bangga bisa hadir di tengah ibu-ibu hebat ini,” tambahnya.

Baca Juga :  Gubernur Sumsel Jamin Stok Bahan Pokok Aman Menjelang Idul Fitri 1446 H

Gubernur Sumsel juga mengingatkan pentingnya menjaga komunikasi yang sehat antara ibu dan suami, serta mendidik anak-anak dengan penuh cinta dan keteladanan.

Menurutnya, ibu adalah perekat bangsa yang memiliki peran penting dalam menciptakan masyarakat yang rukun dan damai.

“Jika ibu-ibu semangat dan sabar, masyarakat pun akan rukun,” tegasnya.

Dalam acara tersebut, tampak hadir pula ceramah keagamaan yang disampaikan oleh Ning Idamatul Khoiriyah, seorang dai asal Jawa Timur.

Ceramahnya mengangkat tema keteladanan perempuan dalam Islam dan pentingnya peran ibu dalam membina akhlak anak.

Pesan-pesan yang disampaikan sangat menginspirasi para jamaah untuk terus berperan aktif dalam membentuk generasi yang berkualitas dan berakhlak mulia.

Baca Juga :  Herman Deru Tinjau Pelayanan Publik Di Kantor BPS Sumsel, Ada Apa?

Siti Muarofah, Ketua PC Muslimat NU OKU Timur, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran Gubernur Herman Deru yang selalu mendukung kegiatan keagamaan dan sosial.

“Kami sangat tersanjung karena Pak Gubernur hadir dan menyampaikan pesan-pesan yang sangat menyentuh hati. Ini menjadi semangat bagi kami,” ujarnya.

Siti juga mencatatkan lebih dari 20.000 jamaah yang hadir dalam acara ini, yang mencerminkan kuatnya solidaritas dan semangat keagamaan dari kaum ibu di wilayah OKU Timur.