Saat ini, nilai pasar pemain yang pernah merumput di Persik Kediri dan RANS ini tercatat sebesar Rp 3,04 miliar.
Bagaskara memulai karir profesionalnya di dunia sepak bola Indonesia dengan bergabung di klub Persekat Tegal pada tahun 2015.
Ia kemudian melanjutkan perjalanan karirnya dengan bermain di Persidekab Kediri Youth dan SSB Triple S sebelum akhirnya bergabung dengan klub-klub besar seperti Persik Kediri pada 2017 hingga 2018.
Tak lama setelah itu, ia bergabung dengan RANS di 2022 hingga 2023. Kini, ia memperkuat Dewa United FC sejak 2023.
Sepanjang karirnya di Liga 1, Septian telah tampil dalam 26 pertandingan dan berhasil mencetak 7 gol serta memberikan 1 assist.
Beberapa gol terpentingnya tercipta saat menghadapi tim-tim besar seperti Persib Bandung (2 gol), Semen Padang (2 gol), Barito Putera (1 gol), Persis Solo (1 gol), dan PSBS Biak (1 gol).
Dengan total menit bermain mencapai 776 menit, Septian menunjukkan konsistensi dan kemampuan yang patut diperhitungkan di lini depan.
Peluang Septian Bagaskara di Timnas Indonesia
Dengan kemampuan yang ia tunjukkan di Liga 1 bersama Dewa United, Septian Bagaskara tentu memiliki peluang besar untuk memperkuat lini serang Timnas Indonesia.
Pemain yang memiliki kaki dominan keduanya ini memiliki keunggulan dalam hal fleksibilitas dan daya jelajah di lapangan.
Penampilannya yang solid dalam mengolah bola, ditambah ketajamannya di depan gawang, membuatnya menjadi pilihan menarik bagi pelatih Patrick Kluivert.
Septian kini bertekad untuk membuktikan kualitasnya di level internasional. Dengan semangat yang tinggi, ia siap memberikan kontribusi maksimal dalam laga-laga krusial Indonesia melawan Australia dan Bahrain dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.