Ia mengungkapkan, masyarakat di Kabupaten Oku Timur memiliki ketangguhan dalam merespons perubahan zaman, baik di bidang politik maupun perekonomian.
“Di sini, saya merasa bangga menjadi bagian dari masyarakat Oku Timur. Kalian mampu beradaptasi dengan baik terhadap perkembangan yang ada, baik dalam politik maupun ekonomi. Ini merupakan modal besar untuk kita terus maju bersama,” ujarnya.
HD juga memberikan semangat kepada Bupati Oku Timur, H. Lanosin, yang saat ini sedang memimpin daerah ini. Menurut HD, Bupati Enos (sapaan akrab H. Lanosin) telah melalui dua fase ujian besar dalam kepemimpinannya.
Fase pertama adalah menghadapi pandemi COVID-19, dan fase kedua adalah menghadapi tantangan efisiensi anggaran di tengah ketidakpastian ekonomi.
“Pak Enos, tetap semangat. Tahap pertama sebagai Bupati, kalian hadapi dengan pandemi COVID-19 yang sangat berat. Kini, pada tahap kedua, menghadapi efisiensi anggaran juga bukan hal yang mudah. Tetapi ingat, tidak ada yang bisa naik kelas tanpa melalui ujian,” jelasnya.
Selain itu, Gubernur HD juga mengingatkan para generasi muda untuk tidak mengabaikan pentingnya silaturahmi di tengah perkembangan teknologi dan gadget yang semakin pesat.
“Saya khawatir, banyak di antara kita, terutama generasi muda, yang mulai melupakan nilai-nilai silaturahmi yang sudah menjadi bagian dari budaya kita. Gadget dan media sosial memang memberikan kemudahan dalam berkomunikasi, tetapi jangan sampai itu merubah pola hidup kita yang menjadi lebih individualistis,” kata HD.
Mengakhiri sambutannya, Gubernur HD menyampaikan harapan agar masyarakat Oku Timur selalu menjaga nama baik daerah dan terus menjaga keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.
