Warga sekitar awalnya tidak menyangka bahwa yang bergabung bersama jemaah salat tarawih malam itu adalah Ratu Dewa.
Namun, setelah ibadah usai, barulah sejumlah warga menyadari kehadiran sang Wali Kota yang membaur dalam kesederhanaan.
Sosok Ratu Dewa ini mengingatkan banyak orang pada sifat seorang pemimpin besar dalam sejarah Islam, yakni Khalifah Umar bin Khattab.
Khalifah Umar dikenal sering melakukan inspeksi mendadak ke berbagai wilayah yang dipimpinnya dengan tujuan mengetahui langsung kondisi rakyatnya.
Kisah inspiratif Umar tersebut banyak diceritakan dalam berbagai literatur sejarah Islam, termasuk buku “Memang untuk Dibaca, 100 Kisah Islami Inspiratif Pembangkit Jiwa” karya Rian Hidayat Abi.
Sebagai seorang pemimpin yang menjadikan Khalifah Umar sebagai salah satu inspirasinya, Wali Kota Palembang Ratu Dewa telah menunjukkan langkah nyata dalam memimpin dengan teladan.
Ia memilih tidak hanya bekerja di balik meja, melainkan terjun langsung ke masyarakat untuk mengetahui persoalan yang dihadapi rakyatnya.
Langkah kecil namun bermakna ini tentu mendapat apresiasi tinggi dari berbagai kalangan masyarakat. Ratu Dewa tidak hanya memberikan contoh kepemimpinan yang sederhana dan dekat dengan rakyat, namun juga mengajarkan tentang pentingnya keikhlasan dan kesederhanaan dalam memimpin.
Semoga kisah inspiratif Wali Kota Palembang Ratu Dewa ini mampu menjadi teladan bagi pemimpin lainnya di Indonesia untuk selalu dekat dan peduli terhadap kondisi rakyatnya, sebagaimana dahulu Khalifah Umar bin Khattab yang dicintai rakyatnya karena kesederhanaan dan keikhlasannya.
