“Para jemaah jompo dan difabel ini akan mulai menaiki bus sekitar pukul 10.00 WAS. Selanjutnya akan diantar menuju safari wukuf Arafah pada pukul 12.00 WAS,” kata Khalilurrahman.
Badal Haji
Arsad menambahkan, seluruh jamaah yang tidak bisa mengikuti wukuf atau safari wukuf di Arafah akan terpaksa dibadalhajikan. Tahun ini total 359 jemaah yang dibadalhajikan.
“Sebanyak 179 jemaah dibadalhajikan karena meninggal dunia, 10 diantaranya meninggal di embarkasi dan 1 jemaah haji khusus. Sisanya meninggal dalam perjalanan menuju dan dari Arab Saudi,” ujarnya.
“Selain itu, ada 180 jemaah yang terpaksa dibadalhajikan karena dirawat di KKHI dan RS Arab Saudi dan kondisinya tidak memungkinkan untuk berangkat haji,” ujarnya.(*)