Sementara itu, Ketua FKPT Jawa Tengah Prof Dr Syamsul Ma’arif menegaskan bahwa kegiatan Asik Bang sangat berbeda dengan kegiatan bidang lain di FKPT. “Kegiatan ini membentuk mindset dan memberikan pesan kepada kita untuk suka kebahagiaan, perdamaian, feeling untuk saling menghargai, dan menghormati,” katanya.
Pihaknya juga menegaskan bahwa terorisme adalah extraordinary crime yang harus dicegah melalui kegiatan-kegiatan yang mengedepankan seni dan budaya salah satunya lewat festival musik Asik Bang.
Narasumber Budayawan Nanang Hape juga berpesan agar pemuda sekarang tidak boleh meninggalkan ajaran-ajaran dan nilai-nilai luhur bangsa untuk mencegah terorisme. Ia berharap, filosofi yang dimiliki bangsa ini sangat penting diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Asik Musik Anak Bangsa (Asik Bang) yang diinisiasi BNPT melalui FKPT ini dilaksanakan di 34 provinsi, masing-masing provinsi diwakili 3 nominee akan berlaga ditingkat nasional, hadiah yang diperlombakan berupa uang pembinaan dengan total sebesar 250 juta.
Dalam kesempatan itu, terpilih tiga nomine yaitu RAAS Musica Banda sebagai nomine 1, Orkasu Band nomine 2 dan Ant Band nomine 3. “Mereka akan lanjut ke tingkat nasional untuk bertanding dan dinilai dewan juri dari pusat,” kata Kabid Media, Hukum, dan Humas FKPT Jateng Hamidulloh Ibda. (*)