banner 1280x319

Berikut Beberapa Amalan Utama Rasulullah SAW saat Idul Fitri

Ilustrasi: Film Omar
Ilustrasi: Film Omar

4. Sholat Ied

Nabi melaksanakan shalat Idul Fitri bersama keluarga dan sahabatnya, baik laki-laki, perempuan maupun anak-anak.
Rasulullah mengambil jalur yang berbeda saat berangkat dan pulang dari tempat shalat Idul Fitri.

Rasulullah pun berhenti melaksanakan shalat Idul Fitri, biasanya saat matahari sudah setinggi tombak atau sekitar dua meter.

Hal ini untuk memastikan bahwa seorang Muslim memiliki waktu yang cukup untuk menunaikan zakat fitrah.

5. Mengunjungi tempat keramaian

Suatu kali saat Idul Fitri, Rasulullah menemani Aisyah melihat pertunjukan atraksi tombak dan perisai untuk.

Saking asyiknya, karena dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ahmadi, Bukhari dan Muslim, Aisyah menyandarkan kepalanya di bahu Nabi agar bisa menonton pertandingan dari bahu Nabi dengan puas.

6. Mengunjungi seorang teman

Tradisi silaturahmi saat Idul Fitri sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad SAW. Ketika Idul Fitri tiba, Nabi mengunjungi rumah para sahabatnya.

Begitu juga teman-temannya. Dalam kesempatan itu, Nabi dan para sahabat saling mendoakan. Seperti halnya umat Islam saat ini. Datanglah ke kerabat dan saling mendoakan.

7. Memberi ucapan selamat

Hari Raya adalah hari yang penuh dengan kegembiraan. Oleh karena itu, dianjurkan untuk saling memberi selamat atas kebahagiaan yang diraih selama liburan.

Bukti sunnahnya adalah beberapa hadits yang dikemukakan oleh al-Imam al-Baihaq, dalam kitabnya Sunan ia mencantumkan beberapa hadits dan ucapan para sahabatnya tentang tradisi salam Idul Fitri.

Exit mobile version