banner 1280x319

Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel Terpilih Ikuti Gladi Kotor Pelantikan Serentak di Jakarta

Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel terpilih, H Herman Deru dan Cik Ujang, mengikuti gladi kotor pelantikan serentak Kepala Daerah di Lapangan Monas, Jakarta, untuk mempersiapkan diri menghadapi pelantikan pada 20 Februari 2025.
Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel terpilih, H Herman Deru dan Cik Ujang, mengikuti gladi kotor pelantikan serentak Kepala Daerah di Lapangan Monas, Jakarta, untuk mempersiapkan diri menghadapi pelantikan pada 20 Februari 2025.

JAKARTA, SRIWIJAYAPLUS.COM – Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) terpilih, H Herman Deru dan Cik Ujang (HDCU), ikut serta dalam rangkaian gladi kotor yang diselenggarakan di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa 18 februari 2025.

Gladi kotor ini merupakan bagian dari persiapan menjelang pelantikan serentak Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang dijadwalkan pada 20 Februari 2025 mendatang.

Kegiatan gladi kotor ini diikuti oleh seluruh Kepala Daerah terpilih, baik Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, maupun Wakil Bupati/Walikota, yang bertujuan untuk memastikan seluruh rangkaian acara pelantikan berjalan lancar.

Gladi kotor dimulai dengan penempatan kursi masing-masing Kepala Daerah yang terpilih, di mana Gubernur Sumsel H Herman Deru dan Wakil Gubernur Cik Ujang berada di Pleton I, tepat di kursi paling depan bersama dengan para kepala daerah lainnya.

Baca Juga :  Golkar Jangan Gegabah Pilih Capres, Jokowi: Butuh Pemimpin Penerbangan Jarak Jauh

Selain itu, rangkaian kegiatan juga mencakup sesi senam bersama yang dilakukan oleh seluruh peserta, yang diikuti dengan latihan baris-berbaris untuk menyesuaikan diri dengan alur acara yang akan berlangsung pada hari pelantikan.

Gubernur Herman Deru, setelah mengikuti senam dan baris-berbaris, memberikan keterangan mengenai makna dari kegiatan ini.

Menurut Herman Deru, gladi kotor ini sangat penting untuk mempersiapkan diri dalam pelantikan yang akan dilaksanakan pada hari Kamis nanti.

Selain untuk menyesuaikan diri dengan protokol acara, gladi kotor ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi para kepala daerah terpilih, termasuk dirinya dan Wakil Gubernur Cik Ujang.