banner 1280x319

Ini Kronologi Penyebab 129 Suporter Meninggal di Derby Arema FC versus Persebaya

arena versus persebaya rusuh
Kerusuhan Sepakbola Liga 1 Arema FC vs Persebaya dengana korban tewas 129 dan puluhan lainnya masih dirawat. (ftNet)

MALANG, SRIWIJAYAPLUS.COM – Tak puas timnya kalah 2-3, Suporter Arema FC menyerbu 3 masuk ke lapangan. Dugaan sementara pemicu peristiwa tragis belum terungkap

Berikut Kronolgi Kejadian yang diolah dari berbagai sumber:

1. Bermula ribuan suporter Aremania menerobos ke area lapangan setelah Arema FC kalah atas Persebaya.

Akibatnya Pemain Persebaya kocar kacir meninggalkan lapangan dan Stadion Kanjuruhan
menggunakan empat mobil Polri, barracuda.

Sementara beberapa pemain Arema FC yang masih di lapangan lantas diserbu pemain.

Amuk gelombang suporter semakin membesar. Terlihat sejumlah flare kembang api dilemparkan
termasuk benda-benda lainnya.

2. Petugas keamanan gabungan dari kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter tersebut.

Aparat keamanan menembakkan gas air mata untuk menghalau suporter yang masuk lapangan usai
pertandingan sepak bola BRI Liga 1 antara Arema melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022. ANTARA/Ari Bowo Sucipto

3. Terlihat kobaran api pada sejumlah titik di dalam stadion tersebut. Dua unit mobil polisi
yang salah satunya adalah mobil K9 dibakar. Sementara satu mobil lainnya rusak parah dengan kaca pecah dan dalam posisi miring di bagian selatan tribun VIP.

4. Jumlah petugas keamanan yang tidak sebanding dengan jumlah ribuan suporter Arema FC.
Petugas kemudian menembakkan gas air mata di dalam lapangan. Tembakan gas air mata itu membuat banyak suporter pingsan dan sulit bernafas.

5. Banyaknya suporter yang pingsan, membuat kepanikan di area stadion. Banyaknya suporter yang membutuhkan bantuan medis tersebut tidak sebanding dengan jumlah tenaga medis yang disiagakan di Stadion Kanjuruhan.

Exit mobile version