banner 1280x319

Respons HIV AIDS di Bumi Sriwijaya

Sinkronisasi RSI Siti Khadijah

PALEMBANG, SRIWIJAYAPLUS.COM – Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan per Juli 2022 merilis angka kasus HIV AIDS sebanyak 4.758 kasus.

“Menilik angka tersebut perlu dilakukan upaya pencegahan agar penularan HIV dan AIDS bisa dikontrol, ” ujar Ketua Yayasan Sriwijaya Plus Rachmat Saleh.

Dia menegaskan sebagai NGO (Non Government Organization) yang fokus terhadap isu HIV dan AIDS di Sumatera Selatan memiliki program dan kegiatan untuk merespon HIV AIDS di Sumsel.

Pada bulan Oktober, kegiatan sinkronisasi data ke 5 fasilitas layanan kesehatan di Sumsel antara lain RSUD Dr. Sobirin di Musi Rawas dan RSUD Prabumulih (20/10/2022), kemudian RSUP Dr. Moh Hoesin, RSI Siti Khadijah dan Puskesmas Kampus (21/10/2022).

Pertemuan Short Training (22/10/2022) yang dilakukan pada salah satu cafe di Palembang mengundang Dokter Puspa dari Puskesmas Dempo sebagai narasumber kegiatan.

Koordinator Pendukung Sebaya Sriwijaya Plus yang juga Ketua Sekretariat Daerah Jaringan Indonesia Positif Sumatera Selatan, Febi Wulandari pada kesempatan ini menjelaskan tentang pentingnya komunitas dalam menjaga kesehatan mental.

Diharapkan pada kegiatan selanjutnya dapat mengundang narasumber psikolog untuk membahas tentang kesehatan mental.

Kegiatan Caregiver Meeting (23/10/2022) dilaksanakan pada cafe yang sama, mengundang orang tua, pengasuh anak dengan HIV. Bertujuan agar caregiver memiliki pemahaman terkait HIV AIDS dan mengurus anak HIV AIDS. (matt)

Exit mobile version