SRIWIJAYAPLUS.COM – Dokter anak Ernie Setyawati menyarankan orang tua untuk memeras air hangat saat anak demam.
“Harusnya kita benar-benar berusaha meredam panasnya dulu dengan cubitan fisik,” ujarnya di Jakarta, Jumat (21/10/2018).
Dijelaskannya, kompres antipiretik diterapkan pada bagian tubuh yang memiliki pembuluh darah besar, seperti leher, ketiak, dan paha bagian dalam, agar kompres dapat bekerja secara maksimal.
Selain itu, anak demam tidak boleh memakai pakaian atau selimut tebal. “Jangan menutupinya karena panas. “Pakai juga pakaian yang tipis,” katanya.
Tetapi jika anak mengalami kejang-kejang karena demam, orang tua harus segera membawa anak itu ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. mungkin Anda bisa pergi ke dokter dan meminta bedak. sesuai dengan berat badan Anda,” katanya.
Sekedar informasi, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memerintahkan pada Rabu (19/10) untuk menghentikan sementara penjualan obat sirup sambil menunggu penyelidikan gagal ginjal akut yang misterius.
Alasannya karena beberapa obat sirup yang beredar di pasaran mengandung ethylene glycol (EG) yang melebihi batas aman dan diduga merupakan senyawa penyebab gagal ginjal.(antara)