Di bawah Alfabet adalah Meta Platforms perusahaan induk Facebook, yang juga memberhentikan 11.000 karyawan pada November 2022, atau 13% dari total tenaga kerja.
Microsoft dilaporkan memberhentikan 11.000 pekerja, seperti yang dilakukan Meta.
Sekitar 220 ribu orang atau kurang lebih 5% dari total karyawan Microsoft yang di PHK.
PHK lain yang menjadi sorotan adalah Twitter, yang saat itu masih baru bagi Elon Musk.
Elon memecat eksekutif perusahaan dan memangkas 50% tenaga kerjanya, atau sekitar 3.700 karyawan, pada November 2022 lalu untuk memangkas anggaran.(*)
Lihat daftar perusahaan teknologi Dunia yang akan melakukan PHK pada 2022-2023 dan jumlah karyawan yang terkena dampaknya.
Amazon (AS): 18.000 karyawan
Alphabet (AS): 12.000 karyawan
Meta Platforms (AS): 11.000 karyawan
Microsoft (AS): 11.000 karyawan
Getir (Turki): 4.480 karyawan
Twitter (AS): 3.700 karyawan
Bettercom (AS): 3.000 karyawan
Peloton (AS): 2.800 karyawan
Byju’s (India): 2.800 karyawan
Carvana (AS): 2.500 karyawan
Cryptocom (Singapura): 2.000 karyawan
Gopuff (AS): 1.500 karyawan
Yahoo (AS): 1.000 karyawan
PuduTech (Tiongkok): 1.500 karyawan
Snap (AS): 1.280 karyawan