Panas berlebihan dapat mempengaruhi kinerja oli transmisi dan transmisi itu sendiri.
8. Perhatikan Kebocoran
Secara teratur periksa bawah mobil Anda untuk melihat adanya tanda-tanda kebocoran oli transmisi.
Jika Anda melihat bercak cairan di bawah mobil, segera periksa dan perbaiki kebocoran tersebut.
9. Perhatikan Suara Aneh
Jika Anda mendengar suara aneh atau merasakan getaran yang tidak biasa saat transmisi beroperasi, segera periksakan ke bengkel untuk mendiagnosis masalahnya.
10. Jaga Oli Transmisi
Pastikan oli transmisi selalu dalam level yang tepat dan tidak terlalu kotor.
Oli transmisi yang buruk dapat mempengaruhi performa dan umur transmisi.
11. Perhatikan Indikator Lampu
Jika lampu indikator transmisi atau cek mesin menyala, segera periksakan masalahnya ke bengkel untuk mencegah masalah yang lebih besar.
12. Gunakan Rem Mesin (Engine Brake)
Saat menurunkan kecepatan, biarkan mesin membantu memperlambat mobil dengan mengurangi tekanan gas, alih-alih hanya mengandalkan rem.
13. Perhatikan Kemiringan
Saat naik atau turun bukit, gunakan gigi yang sesuai (Biasanya “D” atau “2”) untuk mencegah beban berlebih pada rem dan transmisi.
14. Lakukan Flush Transmisi Secara Teratur
Terkadang, melakukan flush atau pergantian total oli transmisi bisa membantu membersihkan sisa-sisa kotoran dan memastikan oli segar.
Ingatlah selalu untuk merujuk pada panduan pengguna dan rekomendasi perawatan dari produsen mobil Anda.
Jika Anda merasa ada masalah dengan transmisi, sebaiknya konsultasikan dengan mekanik terpercaya untuk pemeriksaan lebih lanjut.(*)