SRIWIJAYAPLUS.COM- Ibu dari calon model Tony Hughes, yang termasuk di antara lebih dari selusin pria yang dibunuh oleh Jeffrey Dahmer. Shirley Hughes — seperti dikutip dari Guardian — pada hari Minggu jika dia belum melihat semua serial kontroversi Dahmer – Monster: The Jeffrey Dahmer Story.
Dirinya memfokuskan salah satu dari 10 episodenya pada putranya, yang tuli dan baru berusia 31 tahun pada saat pembunuhannya. 1991. Meskipun demikian, dia menyimpulkan bahwa “itu tidak terjadi seperti itu”.
Dia mengutuk serial Netflix yang baru-baru ini dirilis tentang pembunuh berantai yang merenggut nyawa putranya. “Saya tidak melihat bagaimana mereka bisa membuat filmnya seperti itu,” kata Hughes.
Ibu yang masih saja terus berduka itu tidak habis pikir bagaimana mereka –Netflix – dapat menggunakan nama keluarga korban.
Di usia 85 tahun, ibu bergabung dengan keluarga korban yang dibunuh dan dimulitasi Dahmer dan menentang keras dramatisasi Netflix tentang pembunuhan di Milwaukee tahun 1992 itu.
Pemain utama serial hit, termasuk pencipta Ryan Murphy dan aktor Dahmer Evan Peters, bersikeras telah memberikan persesuaian antara cerita dan kisah yang terjadi sebenarnya.
Tapi acara itu, yang juga menggambarkan bagaimana Dahmer lolos dari pembunuhan begitu lama karena pihak berwenang mengabaikan keprihatinan Black dan anggota komunitas minoritas lainnya, telah menghadapi kritik karena tidak berkonsultasi dengan keluarga korban.
Sepupu dari korban Dahmer Errol Lindsey – Eric Perry – menulis di Twitter bahwa kerabatnya mengetahui tentang serial tersebut ketika Netflix merilisnya pada 21 September dan dengan cepat menjadi acara yang paling banyak ditonton di platform tersebut.
